APLIKASI PENGOLAHAN DATA POSYANDU

1.1. LATAR BELAKANG

Saat ini perkembangan dunia kesehatan bagi para generasi bangsa sudah diterapkan disetiap negara termasuk negara Indonesia, dunia kesehatan bagi para generasi ditandai dengan berdirinya suatu organisasi resmi dari pemerintahan kesehatan yakni POSYANDU yang melayani para kaum ibu hamil dan juga bayi batita atau balita untuk diberikan vaksinasi  sehingga dalam pembukuan atas kehadiran pasien (Bayi, Ibu Hamil) input data Bayi,Ibu Hamil,Vitamin dan Pemeriksaan serta pembuatan laporan para petugas posyandu merasa kesulitan karena pengolahan datanya  belum terkomputerisasi.

Dimana sistem pengolahannya masih dilakukan secara manual. Dalam setiap penginputan data seperti contoh : input data Bayi, maka petugas harus melakukan pencatatan data Bayi dengan sistem pencatatan Dokumen kertas yang diarsipkan. Cara yang seperti ini kurang efiien dan membutuhkan waktu lama. Berdasarkan permasalahan diatas, maka perlu dibangun sebuah  APLIKASI PENGOLAHAN DATA POSYANDU (Objek Posyandu KENANGA 2) dengan harap dapat membantu, mempermudah dalam penginputan data baik dari pengolahan data yang membutuhkan waktu yang lebih efisien.

1.2.IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan uraian dia atas, berikut ada beberapa Identifikasi Masalah, sebagai berikut :

1.      Pengolahan data masih belum terkomputerisasi

2.      Pelayanan masih kurang

3.      Data belum terintegrasi

4.      Terjadi penumpukan dan penggandaan data

5.      Minimnya sarana prasarana penunjang alat bantu pengolahan data

1.3. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian pada latar belakang, berikut ada beberapa rumusan masalah yang ditemukan dalam membangun Aplikasi Pengolahan Data Di Posyandu Kenanga sebagai berikut :

1.      Bagaimana membuat apliaksi dari membangun Aplikasi Pengolahan Data Posyandu?

2.      Bagaimana implementasi atau pengujian aplikasi dari Aplikasi Pengolahan Data Posyandu dengan menggunakan Delphi dengan script Free Pascal dan Microsoft Acces sebagai pengolah basis data?

1.4. BATASAN MASALAH

Pembuatan aplikasi pelayanan di posyandu ini mencakup beberapa hal :

1.      System perangkat lunak ini dilengkapi dengan level autentifikasi. Berikut rincian dari level autentifikasi tersebut:

a.       Tampilan awal mengidentifikasikan user ingin menggunakan aplikasi atau tidak.

b.      Pembacaan username dan password

c.       User yang sudah melewati tahap pembacaan username dan password dengan benar akan menggunakan aplikasi dengan tampilan lansung menuju menu utama.

Dimana user disini adalah:

·         Administrasi yang menginput dan mengolah data serta membuat laporan.

·         Dan petugas hanya melayani para pasien (Bayi, Ibu Hamil, Pemeriksaan dan Vitamin)

2.      System ini memiliki beberapa proses:

a.       Kelola data bayi

b.      Kelola data ibu hamil

c.       Kelola data vitamin

d.      Kelola pemeriksaan

3.      Fungsi yang terdapat  di aplikasi ini menghasilkan informasi berupa laporan, yaitu laporan data bayi dan laporan ibu hamil laporan pemeriksaan serta laporan data vitamin.

1.5. TUJUAN

Tujuan dibangunnya aplikasi pelayanan di posyandu ini adalah sebagai berikut :

1.      Membuat aplikasi pelayanan posyandu tersebut.

2.      Mengimplementasikan aplikasi pengolahan data dengan menggunakan Delphi dengan script Free Pascal dan Microsoft Acces sebagai pengolah basis data.

1.6. MANFAAT

Manfaat yang ingin dicapai dari membangun sekaligus membuat aplikasi pelayanan diposyandu ini adalah sebagai  berikut:

1.      Dapat membantu tugas para Petugas dengan menambahkan seorang Admin dalam melayani para pasien(Bayi, Ibu Hamil) serta kebutuhannya dengan cepat.

2.      Dapat membantu tugas para Petugas dengan adanya Admin dalam melakukan pengolahan data-data di posyandu, ,memproses data secara cepat dan menghaislkan informasi yang tepat serta dapat menyediakan laporan semua data di posyandu.

BAB II

LANDASAN TEORI

1.1. PENGERTIAN APLIKASI

Adalah program komputer yang ditulis dalam suatu bahasa pemograman dan dipergunakan untuk menyelesaikan masalah tertentu.

1.2. PENGERTIAN PENGOLAHAN DATA

Menurut Jogiyanto Hartono (2006:90 pengolhan data adalah susunan atau kumpulan dari hasil kegiatan pikiran dengan bantuan tenaga atau suatu peralatan, sehingga dapat menghasilkan informasi untuk mencapai tujuan tetentu.

1.3. PENGERTIAN POSYANDU

Adalah pusat kegiatan masyarakatdi dimana masyarakat dapat sekaligus memperoleh pelayanan KB dan kesehatan dari petugas profesional atau kader dan diselenggarakan atas usaha masyarakat sendiri.

1.4. PENGERTIAN DELPHI

Delphi adalah suatu bahasa pemograman yang menggunakan visualisasi sama seperti bahasa Visual Basic (VB)  yang menggunakan konsep Berorientasi Objek(OOP).

BAB III

PEMBAHASAN

1.1. KEBUTUHAN NON FUNGSIONAL

Kebutuhan non fungsional dari Aplikasi Pelayanan di Posyandu Kenanga ini sebagai berikut :

a.       Kemanan ( security)

Keamanan apikasi lebuh terjaga dengan adanya pembagian hak akses untuk masing masing user, seperti : adanya login dengan mengharuskan user untuk memasukan username dam password.

b.      Kehandalan ( Reliability)

Sistem mampu menampung data data dalam satu database terpusat atau induk  sehingga memudahkan dalam penyusunan laporan.

c.       Pemeliharaan (Maintenance)

Aplikasi ini dirancang dengan kemanan menggunakan sistem login sehingga dapat terpelihara dan terlindung dari ancaman para pembajak database maupun program tersebut.

d.      Tampilan layar (User Interface)

Antar muka yang digunakan didesign secara user friendly dan menggunakan bahasa indonesia agar mudah dimengerti oleh User

1.2. MODEL USE CASE

Disini akan dijelaskan tentang definisi actor, use case, dan Use Case Diagram

1.2.1.      UseCase Diagram

Diagram use case menggambarkan interaksi antara use case dan aktor dalam suatu sistem. Untuk mempermudah pemodelan, diagram use case untuk Aplikasi Pelayanan untuk Posyandu adalah sebagai berikut :

Gambar 3.1. UseCase Diagram

1.      Definisi Actor

Pada bagian ini akan menjelaskan aktor yang terlibat dalam Aplikasi Penjualan Pakaian untuk Distro.

Tabel 3.1 DeskripsiAktor

No	NamaAktor	Deskripsi
1	Admin	Merupakan pihak/bagian yang menjadi Administrator aplikasi yang dibuat.Bagian ini mempunyai tanggungjawab untuk mengelola keseluruhan data yang ada. Data-data tersebut meliputi data Ibu Hamil, data Bayi, data Vitamin, data Pemeriksaan dan membuat Laporan.

2.      Definisi Use Case

Pada bagian ini akan menjelaskan daftar use case dan deskripsi singkat mengenai use casedalam Aplikasi Penjualan Pakaian untuk Distro

Tabel 3.2 Definisi Use Case

No	UseCase	Deskripsi
1.	Login	Merupakan proses pemberian hak akses kepada Administrator
2.	Kelola Data Ibu Hamil	Merupakan proses input, edit, hapus data Bayi, yang dilakukan oleh Administrator.
3	Kelola Data Bayi	Merupakan proses input, edit dan hapus,yang dilakukan oleh Administrator.
4	Kelola Data Vitamin	Merupakan proses input, edit, hapus dan view data Vitamin, yang dilakukan oleh Administrator.
5	Kelola Data Pemeriksaan Ibu Hamil	Merupakan proses input, edit, hapus dan view data Pemeriksaan Ibu Hamil, yang dilakukan oleh Administrator.
6	Kelola Data Pemeriksaan Bayi	Merupakan proses   input, edit, hapus dan view data Pemeriksaan Bayi, yang dilakukan oleh Administrator.
7	Membuat Laporan	Merupakan proses pembuatan laporan seluruh Data.

3.      Skenario UseCase

Disini akan dijelaskan skenario dari masing-masing use case

Nama Use case : Login

Tabel Skenario:

Use Case Name	Login
Description	Validasi user untuk masuk kedalam system
Actor	Administrator
Precondition	User telah memiliki username dan password
Postcondition	Hak akses user ditampilkan
Main flow of event
Actor actions		Respon system
1. User melakukan login dengan memasukkan username dan password.		Sistem menerima inputan username dan password
2.  User menekan button Login		Sistem melakukan validasi username dan password dan menampilkan halaman utama
Exceptional flow event
Jika username dan password salah maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan. Jika yang di inputkan username nya saja maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan. Jika yang di inputkan password saja maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan. Jika username dan password tidak diisi maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan.

Tabel 3.3 Use case Login

1.1.1.      Class Diagram

Class Diagram kelas adalah diagram UML yang menggambarkan kelas-kelas dalam sebuah sistem dan hubungannya antara satu dengan yang lain, serta dimasukkan pula atribut dan operasi.

1.1.2.      Activity Diagram

activity diagram adalah Diagram aktivitas atau dalam bahasa inggris activity diagram adalah representasi grafis dari seluruh tahapan alur kerja. Diagram ini mengandung aktivitas, pilihan tindakan, perulangan dan hasil dari aktivitas tersebut. Pada pemodelan UML, diagram ini dapat digunakan untuk menjelaskan proses bisnis dan alur kerja operasional secara langkah demi langkah dari komponen suatu sistem.

Input data Ibu Hamil

Gambar 3.2 Activity Diagram Admin Login pada data Ibu Hamil

 

Gambar 3.3 Activity Diagram Admin Tambah Simpan data Ibu Hamil

 

Gambar 3.4 Activity Diagram Admin Update Ibu Hamil

 

Gambar 3.5 Activity Diagram Admin Hapus Ibu Hamil

Input data Bayi

Gambar 3.6 Activity Diagram Admin Login pada data Bayi

 

Gambar 3.7 Activity Diagram Admin Tambah Simpan data Bayi

Gambar 3.8 Activity Diagram Admin Update data Bayi

Gambar 3.9 Activity Diagram Admin Hapus data Bayi

Input data Pemeriksaan Ibu Hamil dan Bayi

Gambar 3.10 Activity Diagram Admin Tambah Simpan pada Pemeriksaan

Gambar 3.11 Activity Diagram Admin Update pemeriksaan

Input data Vitamin

Gambar 3.12 Activity Diagram Admin Tambah Simpan data Vitamin

 

Gambar 3.13 Activity Diagram Admin Melihat Data Vitamin

1.1.1.      Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri antar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait).

Gambar 3.14 Squence Diagram Admin Login

Gambar 3.15 Squence Diagram Admin Simpan Tambah Data Ibu Hamil

Gambar 3.16 Squence Diagram Admin Update Data Ibu Hamil

Gambar 3.17 Squence Diagram Admin Hapus Data Ibu Hamil

Gambar 3.18 Squence Diagram Admin Login Data Bayi

Gambar 3.19 Squence Diagram Admin Simpan Tambah Data Bayi

Gambar 3.20 Squence Diagram Admin Hapus Data Bayi

Gambar 3.21 Squence Diagram Admin Upadate Data Bayi

Gambar 3.22 Squence Diagram Admin Login Vitamin

Gambar 3.23 Squence Diagram Admin Simpan Tambah Data Vitamin

Gambar 3.24 Squence Diagram Admin Melihat Data Vitamin

Gambar 3.25 Squence Diagram Admin Login

Gambar 3.26 Squence Diagram Admin Simpan Tambah Pemeriksaaan Ibu Hamil

Gambar 3.27 Squence Diagram Admin Update Pemeriksaaan Ibu Hamil

Gambar 3.28 Squence Diagram Admin Simpan Tambah Pemeriksaaan Bayi

Gambar 3.29 Squence Diagram Update Tambah Pemeriksaaan Bayi

1.1.2.      Statechart Diagram

statechart diagram merupakan model perilaku yang dinamis dari class secara individual maupun beberapa bentuk dari obyek. Semua itu menunjukkan deretan dari state yang dilakukan obyek melalui event yang menyebabkan sebuah transisi dari satu ke aktifitas yang lain, dan beberapa aksi yang menghasilkan dari satu state atau aktifitas yang berubah. 

Gambar 3.30 StateChart Diagram dmin Kelola Seluruh Data

Gambar 3.31 StateChart Diagram Admin Membuat Laporan

1.1.IMPLEMENTASI ANTARMUKA

Gambar 3.32 Tampilan Form Login Aplikasi Pengolahan Data Posyandu

Gambar 3.33 Tampilan Muka utama Aplikasi Pengolahan Data Posyandu

Gambar 3.34 Tampilan Form Data Anak Aplikasi Pengolahan Data Posyandu

# admin yang login

Gambar 3.35 Tampilan Form Data Anak Aplikasi Pengolahan Data Posyandu

# user yang login

Gambar 3.36 Tampilan Form Laporan Data Anak pada Aplikasi Pengolahan Data Posyandu

BAB VI

PENUTUP

4.1.Kesimpulan

Jadi kesimpulan dari uraian diatas adalah bahwa perkembangan Teknologi Informasi di jaman sekarang sangat penting bukan hanya dibidang umum saja bahkan dibidang kesehatan pun sangat berperan khususnya sesuai dengan objek penelitian yaitu Posyandu.

Disamping berperan, dengan memanfaatkan teknologi yakni dibuatkannya Aplikasi Pengolahan Data Posyandu sebagai salah satu kegiatan masyarakat tersebut dapat meringankan beban dalam melakukan aktivitas pengolahan data Posyandu.

4.2.Saran

Untuk bahan pertimbangan pembaca dalam upaya meningkatkan kinerja sarana prasarana Posyandu, sebagai berikut :

a.       Perlu diperluaskannya sistem agar dapat menjadi aplikasi yang multifungsi.

b.      Perlu pem back up an data / project agar terpelihara (maintenance).

DAFTAR PUSTAKA

aa-udien.blogspot.com/2012/01/pengertian-pengolahan-data.html?m=1 (di akses pada tgl 19/05/2015 11.30 wib)

www.mediabaca.com/2688/pengertian-aplikasi-sistem-informasi.html di akses pada tgl 19/05/2015 11.30 wib)

e-medis.blogspot.com/2013/05/pengertian-definisi-posyandu-dan.html?m=1 di akses pada tgl 19/05/2015 11.30 wib)

belajar-pemrograman2.blogspot.com/2010/08/pengertian-delphi.html?m=1 di akses pada tgl 19/05/2015 11.30 wib)